dimanche 26 février 2017

EARLY EXPEDITION OF BANTEN HERITAGE (6)



EARLY EXPEDITION TO SANGIANG HOLY CAVE (6) 

Sekitar pukul 19 rombongan tim berikut baru tiba, seiring gelegar suara knalpot off-roaders, CB Club Banten dan Kawasaki classic Cilegon. Tampak our Brothers Ahmad Jarwadi cs. juga Cecep Rangkas, Arul Wiranata, Hao Dudin, Arie Sabdha Permana, Eris Salman Al-farisi dllnya tak bisa ditag semua. Mereka langsung santap malam di kediaman Kades Hariang Ibu Nani Ristiani.

Menu spesial menyambut tim eksplorer, ada yang istimewa kali ini, di sudut meja makan ada goreng oseng tutut (keong sawah), jengkol muda, petai rebus lengkap dengan lalapan dan sambel pedas. 

Penghargaan tinggi dari Bu Kades, tersedia juga pepes peda! Usai dinner, dilanjutkan dengan briefing di Balai Desa, ucapan selamat datang dari tuan rumah, Sekcam Sobang A Yani, bersama Pak Guru dan staf Desa Hariang, Pak RW dan Pak RT, serta beberapa pemuda kreatif Dudy Hidayat cs. Diskusi fokus ke agenda besok, berbekal worksheet untuk pencatatan di lapangan.

Sarapan nasi uduk tuntas tepat waktu. Tim eksplorer berangkat, menuju lokasi Gua Sangiang, hanya 10 – 15 menit perjalanan sampai di lokasi melalui jalur ke Karang Combong, perbatasan Desa Hariang dan Desa Kanekes. 

Tampak dari tempat parkir, perbukitan landai dengan vegetasi semak dan savana. Curiga itu bukit karst, yang kurang ideal ditumbuhi pepohonan besar, mestinya di bawah perbukitan itu terdapat banyak gua.

Aucun commentaire:

Enregistrer un commentaire